Lampu
indikator akan menyala berwarna merah, jika air radiator akan habis.
Salah satu kendala
yang kerap muncul ada sepeda motor ketika diajak berkendara, yaitu mesin yang
mengalami panas berlebihan (over heat). Biasanya ini terjadi saat berkendara
jarak jauh atau dalam kondisi macet, diikuti dengan suhu udara yang panas.
Penyebab lainnya juga
karena oli mesin yang sudah menipis, tapi sepeda motor dipaksa terus berjalan.
Lalu bisa juga karena
campuran bahan bakar dengan udara tidak tepat, menyebabkan ruang bakar
kekeringan.
"Jadi ada
beberapa faktor sepeda motor mengalami panas mesin dan mati di jalan. Jika sepeda motor sudah
dilengkapi dengan pendingin cairan, bisa saja karena adanya kebocoran atau
volume cairan pendingin yang sudah habis,"
Ciri over heat
Menurut buku pedoman pemilik sepeda motor Honda
Vario, ada beberapa ciri mesin sepeda motor panas. Pertama, indikator suhu
cairan pendingin yang ada pada panel indikator menyala. Kemudian akselerasi
tunggangan menurun atau menjadi lamban.
Jika sudah seperti itu, jangan panik dan khawatir,
ada beberapa hal yang bisa dilakukan.
Pertama, ketika
melihat tanda-tanda tersebut, menepilah ke sisi jalan.
Kedua, matikan sepeda
motor dengan kunci kontak.
Ketiga, biarkan mesin
mendingin dengan kunci kontak dalam posisi “off”.
Keempat, setelah mesin
dingin, amati selang radiator, apa terlihat ada kebocoran yang terjadi.
Kelima, periksa tinggi
cairan pendingin yang ada di dalam tangki penyimpanan. Kemudian tambahkan
cairan pendingin sebanyak yang dibutuhkan.
Keenam, jika
pemeriksaan-pemeriksaan tersebut normal, maka sepeda motor bisa digunakan untuk
melanjutkan perjalanan. Namun, sebelumnya, perhatikan terlebih dahulu, apakah
indikator suhu sudah kembali normal.
Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon